Lucu ya,
Uang Rp 20.000-an kelihatan begitu besar bila dibawa ke kotak amal di masjid,
tapi begitu kecil bila kita bawa ke supermarket
Lucu ya,
45 menit terasa terlalu lama untuk berdzikir,
tapi betapa pendeknya waktu itu untuk pertandingan liga Italia
Lucu ya,
Susah banget baca Al-Quran 1 juz saja,
tapi novel best-seller 100 halaman pun habis dilalap
Lucu ya,
Betapa lamanya 2 jam berada di masjid,
tapi betapa cepatnya 2 jam berlalu saat menikmati pemutaran film di bioskop
Lucu ya,
Susah merangkai kata untuk dipanjatkan saat berdoa atau shalat,
tapi betapa mudahnya cari bahan obrolan bila bertemu teman
Lucu ya,
Orang2 pada berebut paling depan untuk nonton bola atau konser,
tapi berebut cari shaf paling belakang bila Jumatan agar bisa cepat keluar
Lucu ya,
Kita perlu undangan pengajian 3-4 minggu sebelumnya agar bisa disiapkan di agenda kita,
tapi untuk acara lain jadwal kita gampang diubah seketika
Lucu ya,
Betapa serunya perpanjangan waktu di pertandingan bola favorit kita,
tapi betapa bosannya bila imam shalat tarawih kelamaan bacaannya
Lucu ya,
Susahnya orang mengajak partisipasi untuk dakwah,
tapi mudahnya orang berpartisipasi menyebar gossip
Lucu ya,
Kita begitu percaya pada yang dikatakan koran/majalah,
tapi kita sering mempertanyakan apa yang dikatakan Al-Quran
Lucu ya,
Semua orang inginnya masuk surga tanpa harus beriman, berpikir, berbicara,
ataupun melakukan apa2
Lucu ya,
Kita bisa mengirim ribuan jokes lewat e-mail,
tapi bila mengirimkan yang berkaitan dengan ibadah sering mesti berpikir dua kali
Wednesday, December 08, 2004
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment